KARAKTER
Karakter adalah “tabiat, watak, sifat-sifat kejiwaan,
akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lainnya”. Dalam
konteks diini adalah suatu proses atau usaha yang dilakukan untuk membina,
memperbaiki dan atau membentuk tabiat, watak, sifat kejiwaan, akhlak mulia yang
akhlakul karimah, insan manusia sehingga menunjukan perangai dan tingkah laku
yang baik berlandaskan al-qur’an, al-hadist, dan nilai-nilai pancasila. Dengan
perkembangannya zaman sekarang yang semakin maju ke bidang tekhnologi karakter
anak-anak penerus bangsa harus lebih di tingkatkan. karena banyak orang yang
sedikit membelok dari ketentuan-ketentuan yang baik. Sehingga untuk kemajuan
bangsa dan lebih dekatnya yaitu kemajuan pribadi diri sendirinya pun banyak
yang sudah tidak terkontrol dengan baik. Meskipun banyak kemajuan alat-alat
tekhnologi yang semakin canggih.
Karakter manusia telah melekat pada kepribadian seseorang
dan ditunjukan dalam perilaku kehidupannya sehari-hari. Sejak lahir, manusia
telah memiliki potensi karakter yang ditunjukan oleh kemampuan kognitif dan
sifat-sifat bawaannya. Karakter bawaan akan berkembang jika mendapat sentuhan
pengalaman belajar dari lingkungannya. Keluarga merupakan lingkungan belajar pertama yang
diperoleh anak dan menjadi fondasi yang kuat untuk membentuk karakter setelah
dewasa. Dari sejak kecil kita diajarkan berbicara, belajar dan lain-lain oleh
orangtua kita, kakak kita keluarga umumnya. Dari sana kita adanya gairah hidup,
hubungan yang lebih akrab, ambisi dan nilai-nilai yang lebih tinggi dan setelah
kita menuju dewasa kita mengembangkannya dan dari sanalah adanya sebuah
karakter. Jangan anggap sepele yang namanya karakter dari sebuah karakterlah
hidup kita akan jelas dan teratur serta bisa saja membawa keberhsilan dan
kebanggan tersendiri, karena dengan tidak dibarenginya sebuah karekter yang
baik jauh kemungkinan untuk meraih keberhasilan. Karena sebuah keberhasilan
tidak akan tercapai seara spontan.
Dalam nyatanya dalam kehidupan ini yang lebih jauh yaitu
contohnya saja Keberhasilan suatu bangsa dalam mencapai tujuannya, tidak hanya
ditentukan oleh dimilikinya sumber daya alam yang melimpah ruah, akan tetapi
sangat ditentukan oleh kualitas sumbar daya manusianya. Bahkan ada yang
mengatakan bahwa “bangsa yang besar dapat dilihat dari kualitas/karakter bangsa
manusia itu sendiri.
Berdasarkan pengertian dia atas tersebut, maka dapat
dikemukakan bahwa membangun sebuah karakter akan menggambarkan hal-hal pokok
yaitu:
1.
Merupakan suatu proses yang terus
menerus di lakukan untuk membentuk,
tabiat, watak, dan sifat-sifat kejiwaan yang berlandaskan kepada semangat
pengabdian dan kebersamaan.
2.
Menyempurnakan karakter yang ada untuk
terwujudnya karakter yang diharapkan dalam rangka penyelenggaraan pemerintah
dan pelaksanaan pembangunan.
3.
Membina karakter yang ada sehingga
menampilkan karakter yang kondusif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara yang dilandasi dengan nilai-nilai falsafah pancasila.
Manfaatnya dari membangun sebuah karakter yaitu agar
suatu bangsa atau masyarakat memiliki :
1.
Adanya saling menghormati dan saling
menghargai diantara sesama;
2.
Adanya rasa kebersamaan dan
tolong-menolong;
3.
Adanya rasa persatuan dan kesatuan
sebagai suatu bangsa;
4.
Adanya rasa peduli dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara;
5.
Adanya moral, akhlak yang dilandaskan
pada nilai-nilai agama;
6.
adanya perilaku dan sifa-sifat kejiwaan
yang saling menghormati dan menguntungkan;
7.
adanya kelakuan dan tingkah laku yang
senantiasa menggambarkan nilai-nilai agama, nilai-nilai hukum dan budaya.